Imperatif Global: Memperkuat Perawatan Kritis dalam Pengaturan Terbatas Sumber Daya Di Tengah Krisis Masa Depan

Bulan-bulan awal pandemi COVID-19 menunjukkan kenyataan nyata: bahkan negara-negara berpenghasilan tinggi berjuang dengan lonjakan pasien yang sakit kritis, menyoroti kesenjangan mendasar yang sudah ada sebelumnya dalam kapasitas perawatan kritis dan kualitas di negara-negara yang kurang memiliki sumber daya. Sebuah tim peneliti kolaboratif, didorong oleh kekhawatiran ini, mengalihkan fokusnya ke Kenya dan Tanzania untuk mengumpulkan pelajaran penting untuk meningkatkan perawatan untuk keadaan darurat dan sakit parah secara global, terutama melalui lensa «Daerah Esensial dan Perawatan Kritis» (EECC).

Yayasan Perawatan Penghematan Jiwa: Perawatan Darurat dan Kritis Esensial (EECC)

EECC beroperasi pada prinsip penting: satu set yang relatif kecil, intervensi tepat waktu dapat menyelamatkan nyawa yang tak terhitung jumlahnya, terlepas dari di mana pasien dirawat di dalam fasilitas perawatan kesehatan. Ini berarti kapasitas EECC tidak terbatas pada ruang gawat darurat atau unit perawatan intensif (ICU) tetapi meluas ke departemen rawat jalan, bangsal, ruang operasi, dan bahkan area diagnostik. Ini membentuk manaseyehospital.com lapisan dasar respons fasilitas kesehatan terhadap penyakit kritis, menekankan sumber daya dasar dan tenaga yang terampil dengan tepat di semua departemen. Ketika piramida perawatan naik, lebih sedikit pengaturan khusus mungkin menawarkan perawatan tingkat menengah (misalnya, tekanan saluran napas positif terus menerus) atau perawatan yang lebih maju (misalnya, ventilasi mekanis), sering mengharuskan strategi rujukan yang direncanakan.

COVID-19: Tes Stres dan Guru

Pandemi COVID-19 berfungsi sebagai tantangan khusus dan contoh penyakit kritis yang kuat secara umum. Eskalasi cepat kasus pernapasan yang parah, ditambah dengan kerentanan yang ada dalam sistem perawatan kesehatan, menggarisbawahi kebutuhan mendesak untuk infrastruktur perawatan kritis yang kuat, bahkan pada tingkat yang paling dasar. Pemeriksaan tim multidisiplin tentang pandemi yang sedang berlangsung di Kenya dan Tanzania memberikan wawasan yang tak ternilai tentang kepraktisan dan tantangan untuk memberikan EECC dalam lingkungan yang dibatasi sumber daya.

Pelajaran untuk Masa Depan

Pengalaman di Kenya dan Tanzania, di samping perjuangan global melawan COVID-19, memperkuat perlunya strategi komprehensif untuk meningkatkan perawatan darurat dan penyakit kritis. Strategi-strategi ini harus dipandu bukti untuk menghindari mengulangi kesalahan masa lalu. Kunci takeaways mungkin termasuk:

Berinvestasi dalam EECC dasar: Memprioritaskan dan memperkuat intervensi perawatan kritis dasar, sumber daya, dan pelatihan di semua departemen rumah sakit, bukan hanya unit khusus.

Membangun sistem kesehatan yang tangguh: Mengembangkan sistem perawatan kesehatan yang mudah beradaptasi dan kuat yang mampu menahan lonjakan permintaan pasien yang tak terduga dan mengintegrasikan prinsip-prinsip EEC ke dalam praktik sehari-hari.
Solusi spesifik konteks: Menyadari bahwa pendekatan terhadap perawatan kritis harus disesuaikan dengan sumber daya, infrastruktur, dan konteks budaya spesifik dari berbagai wilayah dan negara.
Pengembangan sumber daya manusia: Menekankan pelatihan yang sedang berlangsung, membangun keterampilan, dan retensi tenaga kesehatan untuk memastikan tenaga kerja yang kompeten yang mampu memberikan EECC.
Memanfaatkan kemitraan dan kolaborasi: Membina kolaborasi multidisiplin dan internasional untuk berbagi pengetahuan, sumber daya, dan praktik terbaik dalam pemberian perawatan kritis.

Dengan memprioritaskan dan menerapkan pelajaran ini, komunitas kesehatan global dapat mempersiapkan keadaan darurat di masa depan dan memastikan bahwa perawatan yang menyelamatkan jiwa dapat diakses oleh semua orang, terlepas dari ketersediaan lokasi atau sumber daya. Model konseptual EECC, dengan penekanannya pada pendekatan berlapis untuk perawatan kritis, menawarkan peta jalan yang jelas untuk membangun sistem kesehatan yang lebih adil dan efektif di seluruh dunia.